1. Bukit Penjamur Bengkayang
Bukit ini tidak terlalu tinggi, hanya sekitar 900 mdpl. Terletak di Kabupaten Bengkayang, yang dapat ditempuh sekitar
4 Jam jalur darat dari Pontianak, bukit ini tengah menjadi primadona dikalangan pencinta
alam di provinsi ini. Dengan trek yang
tidak terlalu sulit dan akses masuk yang mudah dijangkau, Bukit Penjamur ini menawarkan
pemandangan lautan awan dan sunrise yang spektakuler.
2. Sungai Kakap
Dengan waktu tempuh perjalanan sekitar 1.5
jam dari Pontianak, Kec. Sungai Kakap yang terletak di Kab. Kubu Raya ini
menawarkan eksotisme desa muara. Melihat kehidupan para nelayan tradisional,
ekosistem hutan bakau, kelenteng di tengah laut dan akulturasi budaya Tionghoa
dengan Melayu dan Dayak menjadi daya tarik tempat ini. Anda akan melihat
jembatan geretak kayu, ataupun jembatan unik berukir aksara Tionghoa.
3. Pantai Temajuk
Merasakan eksotisme pantai perawan di
perbatasan Indonesia dan Malaysia pasti akan menjadi kenangan tak terlupakan.
Perjalanan yang jauh dan melelahkan ke desa terpencil di Kec. Paloh, Kab.
Sambas ini akan terbayar ketika melihat birunya laut, dan putihnya pasir pantai
Temajuk. Pantai ini hanya berjarak 4 Km dari border Indonesia-Malaysia, dan
anda dapat menuju kesana untuk merasakan kehidupan di titik terdepan negeri
ini, atau sekedar berfoto dengan latar belakang bendera dua negara.
4. Pulau Selimpai
Masih di Kab. Sambas, Pulau Selimpai adalah
pulau yang terpisah dari daratan utama oleh sebuah sungai. Pulau ini berbatasan
langsung dengan laut Natuna, dan menawarkan pantai pasir putih dan jajaran
hutan pinus. Pulau ini juga menjadi tempat penyu bertelur dan terdapat bekas
penangkaran penyu. Dengan medan yang masih lebih mudah dari pantai
Temajuk, pantai ini bisa menjadi alternatif bagi anda yang ingin menikmati
pantai eksotis yang perawan di utara Kal-Bar.
5. Air Terjun Mananggar
Bukan, Air terjun ini bukan Niagara di
Amerika sana. Air terjun ini terletak di Kec. Serimbu, Kab. Landak sekitar 5
Jam perjalanan darat dari Pontianak. Menawarkan air terjun yang masih alami di tengah rimba
Kalimantan, maka anda akan merasakan pengalaman tak terlupakan disini.
Berinteraksi dengan masyarakat Dayak di sekitar air terjun juga akan memperkaya
pengetahuan budaya anda.
6. Danau Sentarum
Taman Nasional Danau Sentarum adalah taman
nasional yang terletak di Kab. Kapuas Hulu. Perjalanan ke kabupatan ini dapat
ditempuh satu hari perjalanan jalur darat dari Pontianak, atau 45 menit melalui
jalur udara. Danau Sentarum merupakan danau penampung air hujan. Dikala musim
penghujan, maka danau ini akan pasang, dan menggenangi pepohonan disana. Dikala
musim kemarau, air mengering dan membuat areal danau seolah menjadi padang
Sabana. Danau ini merupakan habitat Ikan Arwana dan merupakan daerah lingkup perhuluan sungai
Kapuas.
7. Bukit Kelam
Bukit Kelam adalah bukit batu yang terletak
di Kab. Sintang. Dapat ditempuh sekitar 9 Jam perjalanan darat dari Pontianak. Batu
ini kabarnya merupakan batuan monolit terbesar di dunia, lebih besar dari Uluru
di Australia. Di kaki bukit ini, terdapat tempat ziarah jalan salib untuk agama
Katolik. Mendaki bukit ini merupakan sesuatu yang menantang, dan cocok untuk
mereka yang suka dengan olahraga panjat tebing.
8. Kota Singkawang
Tidak perlu jauh ke negeri Tiongkok sana
untuk merasakan suasana kental etnis Tionghoa. Kota Singkawang adalah
tempat
dimana anda bisa merasakan budaya etnis tionghoa di tiap sisi kotanya.
Kota
yang dijuluki kota seribu kelenteng ini menawarkan atraksi Imlek dan Cap
Go Meh, selain pantai pasir putih dan juga perbukitannya. Tidak seperti
kota lain yang identik dengan peradaban etnis
Tionghoanya dimana Bahasa Cina penduduknya sudah mulai luntur,
Singkawang
menawarkan sesatu yang berbeda dimana Bahasa Cina daerah seperti Hakka
dan Tio
Ciu masih digunakan dalam percakapan sehari-hari.
9. Rumah Radakng
Merupakan rumah khas suku Dayak, Rumah
Radakng, Rumah Betang atau Rumah Panjang merupakan objek yang wajib dikunjungi
jika bertandang ke Kal-Bar. Mulai dari rumah betang yang masih tradisional di
Kampung Saham Kab. Landak hingga rumah radakng modern di kota Pontianak bisa
dijadikan pilihan anda untuk mengenal kehidupan sehari-hari orang Dayak.
10. Museum Negeri Kalbar
Berkunjung ke museum ini cocok bagi anda
yang suka mempelajari segala sesatu dengan cepat. Tidak perlu berkeliling
Kalimantan Barat, berkeliling museum ini saja sudah cukup memberikan kita
pengetahuan lengkap tentang provinsi Kalimantan Barat. Dengan tiket
masuk yang sangat murah, hanya 1000 rupiah maka berkunjung ke museum ini
merupakan sesuatu yang sangat Worth It.
11. Hutan Kota
Bagi anda yang ingin merasakan sensasi
hutan rimba Kalimantan, tetapi tidak ingin menghabiskan waktu berjam-jam
menuju
kesana, maka hutan kota Untan adalah jawabannya. Hutan kota yang ada
dalam
kompleks Universitas Tanjungpura ini terletak hanya “sepelemparan batu”
dari pusat perdagangan Ayani Mega Mall. Jadi benar-benar ada di dalam
kota. Di hutan ini anda dapat
melihat tumbuhan liar seperti anggrek dan kantong semar, kayu-kayu
langka dari Kalimantan, bahkan hewan-hewan
yang sudah susah ditemui di dalam kota.
12. Kampung Beting
Terlepas dari stigma tempat ini sebagai The Bronx nya Pontianak,
mengunjungi Kampung Beting adalah sebuah pengalaman yang
menyenangkan. Melihat rumah-rumah penduduk berdiri diatas lumpur sungai
Kapuas,
membuat kampung ini terlihat seolah terapung. Di tempat inilah terdapat
Istana
Kesultanan Pontianak dan Masjid Jami. Anda juga bisa merasakan jembatan
geretak
terpanjang di dunia. Jembatan ini awalnya merupakan jalan yang terbuat
dari
kayu, yang menghubungkan rumah-rumah yang berdiri di atas air. Karena
ketika dilewati kendaraan motor berbunyi “geretak geretak” maka jembatan
kayu di
Pontianak disebut geretak. Sayang beberapa geretak atasnya sudah di
beton.
13. Sungai Kapuas
Sungai terpanjang di Indonesia ini adalah
nadi kehidupan rakyat Kal-Bar, sehingga jika anda menjelajahi sungai ini, maka anda akan
semakin mengenal kehidupan masyarakat di provinsi ini. Menjelajahi sungai ini bisa
dimulai dengan naik kapal wisata selama 45 menit di dalam kota Pontianak, hingga menyewa
kapal tradisional yang akan mengantar anda menjelajahi sungai ini hingga
perhuluannya di Kab. Kapuas Hulu.
diambil dari : Lost In Paradise
14. Singka Island - Singkawang
Sinka Island Park adalah salah satu obyek wisata yang berada di Jalan Malindo Teluk Karang, Kelurahan Sedau,Kecamatan Singkawang Selatan, Kota Singkawang, Kalimantan Barat yang jaraknya hanya sekitar 8 km dari Kota Singkawang. Obyek wisata ini terletak di teluk Ma’jantuh atau teluk Karang. Lokasi ini dapat ditempuh dengan perjalanan sekitar 3 jam dari Kota Pontianak dan sekitar 30 menit dari Kota Singkawang. Sinka Island Park adalah perpaduan antara wisata alam dan wisata modern.
15. Taman Bukit Bougenville
Saat liburan ke Singkawang, Kalimantan Barat, jangan lupa pergi ke Taman Bukit Bogenville. Di sana, Anda bisa menikmati kecantikan bunga aneka warna dan udara yang sejuk. Cocok dijadikan tempat rekreasi. Taman Bougenville terletak di Desa Sijangkung, 6 km dari Kota Singkawang. Tepatnya di kaki bukit Gunung Pasi. Kawasan wisata ini terasa begitu asri karena dikelilingi oleh hutan dan perkebunan.
16. Pulau Randayan
Randayan adalah pulau yang terletak di sebelah utara daerah pesisir Provinsi Kalimantan Barat. Pulau ini memiliki alam yang sangat indah, serta pemandangan bawah laut yang sangat eksotis. Selain itu, pantai pasir putih yang dimiliki Pulau Randayan sangat indah dan menarik bagi wisatawan untuk datang.
17. Taman Nasional Gunung Palung
Taman
Nasional Gunung Palung merupakan salah satu kawasan pelestarian alam
yang memiliki keaneka-ragaman hayati bernilai tinggi, dan berbagai tipe
ekosistem antara lain hutan mangrove, hutan rawa, rawa gambut, hutan
rawa air tawar, hutan pamah tropika, dan hutan pegunungan yang selalu
ditutupi kabut. Taman
nasional ini merupakan satu-satunya kawasan hutan tropika Dipterocarpus
yang terbaik dan terluas di Kalimantan. Sekitar 65 persen kawasan,
masih berupa hutan primer yang tidak terganggu aktivitas manusia dan
memiliki banyak komunitas tumbuhan dan satwa liar.
18. Istama Kesultanan Kadariah Pontianak
Setelah berwisata dengan alam dan taman sesekali jangan lupa untuk
mengenal sejarah ya. Berkunjung ke Istana Kadariyah pada sebelah petang.
Istana ini merupakan peninggalan kesultanan Pontianak yang didirikan
oleh Sultan Syarif Abdurrahman pada 14 Rejab 1185 H bersamaan 23 Oktober
1771M dan terletak 4 km dari pusat kota dan terletak di Kampong Dalam
Bugis, Kecamatan Pontianak Timur. Istana ini masih menyimpan berbagai
macam benda peninggalan seperti Singahsana, Kaca Pecah Seribu, Al-Quran
tulisan tangan dan salasilah keturunan Sultan Pontianak dari sultan
pertama, Sultan Sharif Abddurahman Alkadrie hingga kepada sultan
kelapan, Sultan Syarif Hamid Alkadrie yang memerintah pada tahun 1945.
diambil dari : Magazine Happy Holiday
19. Taman Alun Kapuas
Selain menjadi jalur dari transportasi air, Sungai Kapuas juga
dimanfa'atkan tepiannya sebagai taman rekreasi keluarga. Tempat wisata
ini berada di depan kantor walikota, banyak orang mengunjungi tempat ini
pada sa'at sore dan malam hari. Taman rekreasi ini memiliki luas
sekitar 3 hektar dengan replika Tugu Khatulistiwa pada salah satu
sudutnya. Selain menikmati indah suasana taman, anda juga bisa menyantap
aneka kuliner yang dijual di sekitar lokasi.
20. Aloevera Center
Aloe Vera Center adalah tempat budidaya tanaman lidah buaya, barada di Jalan Budi Utomo, Pontianak Utara. Anda bisa menuju tempat wisata ini dari terminal Kapuas dengan naik angkot jurusan Siatan Hilir. Di tempat ini, anda bisa menjumpai tanaman lidah buaya yang berukuran raksasa, bisa anda bayangkan, berat setiap pelepahnya mencapai 1,2 kg. Selain itu, anda juga bisa melihat proses pengolahan tanaman lidah buaya ini menjadi aneka makanan, seperti permen, dodol, dan tepung. Selain diolah menjadi makanan, tanaman ini juga diolah menjadi krim untuk kulit. Untuk oleh-oleh, anda bisa membeli aneka produk olahan tadi untuk teman atau keluarga di rumah.
22. Tugu Khatulistiwa
Salah satu simbol terkenal di Kalimantan Barat adalah Tugu Khatulistiwa berada sekitar 3 km dari pusat kota Pontianak dan
merupakan tugu kebanggaan warga Pontianak. Di Tugu utama terdiri 4 pilar
kayu berlian, 2 pilar bagian belakang yang lebih tinggi dari pada pilar
bagian depan. Terdapat sebuah tulisan EVENAAR diantara 2 pilar
belakang. Di sini terdapat museum yang berisikan informasi tentang garis
imajinasi bumi ini. Di sekitar tempat wisata ini banyak toko souvenir
yang menjual miniatur Tugu Khatulistiwa.
Setiap dua tahun sekali yaitu 21-23 Maret dan 21-23 September adanya fenomena unik berupa Kulminasi
Matahari.
Ketika ini terjadi, bayangan benda di Pontianak seakan menghilang dan
telur pun bisa berdiri tegak. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota
Pontianak kemudian mengemasnya menjadi acara Pesona Kulminasi Matahari
yang diselenggarakan pada tanggal yang sama setiap tahunnya di Tugu
Khatulistiwa.
Pesona Kulminasi Matahari mengajak
siswa-siswi sekolah dan pengunjung untuk mengikuti lomba menegakkan
telur. Kulminasi Matahari menghasilkan gaya gravitasi yang cukup kuat
sehingga bisa membuat telur berdiri tegak di titik nol derajat. Lomba
diadakan guna mensosialisasikan kepada masyarakat bahwa Kota Pontianak
memiliki potensi yang unik.
Titik Kulminasi Matahari merupakan
fenomena alam ketika Matahari tepat berada di garis khatulistiwa. Pada
saat itu posisi Matahari tepat berada di atas kepala sehingga bayangan
benda-benda di permukaan bumi tidak tampak. Inilah yang terjadi pada
bayangan Tugu Khatulistiwa Pontianak selama beberapa detik. Demikian
pula dengan bayangan benda-benda lain di sekitar tugu.
diambil dari : Masdonie Blogspot
Gimana guys? banyak tempat menarik untuk dikunjungi bukan? selain itu masih banyak lagi tempat-tempat wisata lainnya yang nanti kita akan update kembali! :D
Salam kenal dari Bali,
ReplyDeleteKami menawarkan paket prewedding atau family photography (liburan di bali sambil photo prewedding atau family photo)
3 hari 2 malam hanya Rp. 5.000.000,-
Sudah termasuk :
• Menginap 3 hari 2 malam di Hotel atau bungalow di Bali (area Kuta, Seminyak, Sanur, Ubud) tergantung persediaan kamar pada hari pemesanan.
• Gratis penjemputan di Bandara Ngurah Rai ke hotel
• Biaya masuk ke lokasi pemotretan
• Makan siang atau makan malam “Halal Food” (sesuai dengan waktu pemotretan)
• free mineral water
• 2 atau 3 Photographer dan 1 assistant photographer
• Durasi pemotretan 8 – 10 Jam
• unlimited photo editing (fleksibel)
• Free slideshow
• Gratis 1 hari tour (durasi 10 H) mengunjungi objek wisata di bali
Silahkan hubungi website kami di http://www.3daysphotography.com/
Instagram https://www.instagram.com/threedaysphotography/
Mobile : 081238128654
Pin : 524E0631